SIDOARJO, JATIM- Ketua DPW Alianasi Masyarakat Pemerhati Lingkungan Hidup & B3 Indonesia (AMPHIBI) Jawa Timur Samsul Hadi, So, bersama jajaran pengurusnya mendatangi Pabrik Gula (PG) Candi di Jl. Raya Candi Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo.
Kedatangan Ketua DPW AMPHIBI Jatim ini guna mendampingi Ahmad Gofar, selaku ayah Davin yang merupakan korban terkena Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) di salah satu lokasi pembuangan limbah yang di duga berasal Pabrik Gula (PG) Candi Sidoarjo, Jawa Timur.
Kedatangan Ketua DPW AMPHIBI jatim bertujuan untuk meminta pertanggung jawaban pihak Pabrik Gula atas peristiwa yang dialami oleh korban yang sampai saat ini masih dalam perawatan di Rumah Sakit.
Namun hasil pertemuan tersebut belum menemukan titik terang, sebab pihak Pabrik yang diwakili oleh Maimunah dan Samsul selaku Staf Bagian Umum PG, belum dapat memberikan jawaban. Dikarenakan mereka harus menyampaikan persoalan tersebut ke pihak Direksi melalui SOP yang berlaku di Perusahaannya.
"AMPHIBI Jatim akan menelusuri tentang penimbunan limbah sekaligus akan mempertanyakan langsung dengan pihak transpoter yang melakukan pembuangan limbah tersebut," ungkap Samsul Hadi, So, Senin (17/09/2018) kepada Awan Pers Jatim.
"Dan kita sudah mendatangi lokasi pembuangan limbah dan akan menemui pemilik lahan, namun upaya itu terkendala, karena pemilik lahan menunaikan Ibadah Haji di Tanah Suci Mekah," imbuh Samsul Hadi.
Menurut Samsul Hadi, So, bahwa sebagai bentuk empatinya, dirinya menjenguk korban pencemaran limbah di salah satu rumah sakit di Sidoarjo.
"Guna menghindari bertambahnya korban, AMPHIBI Jatim berencana melakukan upaya Clean Up di lokasi yang terkontaminasi dan meminta kepada pihak PG agar menindak lanjuti rencana kita tersebut dan segera turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan," ungkap Samsul Hadi, So.
Lanjut Samsul,"Kita meminta kepada pihak PG agar dapat terbuka menyampaikan penjelasan tentang pihak-pihak yang selama ini dijadikan mitra kerja mereka, yang berhubungan dengan pembuangan limbah PG Candi. Dan kita sudah mengirim surat kepada Direksi PG agar secepatnya persoalan tersebut bisa ditindak lanjuti dan dicarikan penyelesaiannya." pungkas Ketua DPW AMPHIBI jatim.
Rilis: DPW Awan Pers Jatim