Ticker

6/recent/ticker-posts

Polsek Bangko Pusako dan TNI Berjibaku Padamkan Titik Api


 

ROHIL-Polsek Bangko Pusako bersama TNI laksanakan kegiatan pemadaman Karhutla yang terpantau oleh Dashboard Lancang Kuning Rt 018 Rw 006 Dusun Pematang Kunyit Kep. Bangko Permata Kec. Bangko Pusako yang terjadi pada Kamis 14 Februari 2021 Pukul 15.00 Wib. 


Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK melalui Kapolsek Bangko Pusako Akp K Sirait SH didampingi Kabag Humas Polres Rohil Akp Juliandi SH mengatakan, Kegiatan pemadaman dan pendinginan titik api tepatnya di titik koordinat 01°41′32.75″N 100°53′52.73″E dan 01°41′21.49″N 100°53′45.71"N," Jelas Akp K Sirait SH.


Adapun luas lahan yang terbakar lebih kurang Tiga (3) Ha, dengan kondisi lahan semak belukar dan bekas lokasi banjir tanah galong dan tanah mineral," Ucap Kapolsek. 


Personil melakukan pemadaman dan pendinginan di lokasi karhutla tersebut guna menyekat api supaya tidak berpindah ke lokasi sebelahnya," Ungkap Kapolsek. 


Api sudah tidak ada hanya meninggalkan asap, namun tidak menutup kemungkinan apabila angin kencang api akan hidup kembali," Paparnya. 


Kegiatan pemadaman dan pendinginan karhutla di wilkum Polsek Bangko Pusako selesai Pukul 18.30 Wib dan besok akan dilanjutkan pendinginan. Selama kegiatan berlangsung situasi terdapat dalam keadaan kondusif," Terang Kapolsek. 


Alat yang digunakan untuk pemadaman dan pendinginan tersebut yaitu, 1 (satu) unit Mobil Damkar milik PT CPI, 1 (satu) unit mesin mini striker milik Polsek Bangko Pusako, 1 (satu) unit mesin mini striker milik Koramil 05 Rimba Melintang," Imbuh Kapolsek. 


Hambatan atau kendala yang dihadapan di lapangan yaitu, Sumber air di lokasi jauh dari lokasi karhutla dan Akses jalan sangat buruk," Ujar Kapolsek. 


Adapun tim yang ikut dalam pemadaman dan pendinginan tersebut yaitu, Polsek Bangko Pusako 9 Orang, Koramil 05 Rimba Melintang 9 orang, Aparat Kecamatan 2 Orang, Aparat Kepenghuluan 2 orang, MPA 3 orang, 1 (satu) Regu Tim Pemadam dari PT CPI.



Sumber: Kasi Hms Polsek Bangko Pusako. 

Editor: Toni Octora.