Ticker

6/recent/ticker-posts

Rahmat Pantun Kirim 6 Pantun ke Ajang Lomba Tingkat Nasional



ROKAN HILIR Riau-Ketua Komunitas Tepak Sirih Muhammad Sarbaini Yang Akrap Di Sapa Rahmat Pantun selama ini dikenal piawai nya menulis pantun Dan Mengarang Pantun. Sekarang, bakatnya ini coba dikembangkan ke pentas nasional, dengan ikut lomba Pantun Mutiara Budaya Indonesia Rumah Seni Asnur.


Hasilnya, pantun Muhammad SarbainiAlias Rahmat Pantun pun lolos dalam seleksi awal bersama 53 peserta lain dari seluruh Indonesia.


“Syaratnya cuma mengirimkan enam bait pantun, isinya tentang budaya dan memperkenalkan daerah masing-masing,” ungkap Rahmat Pantun ini, Kamis (17/12/2020).


Dia melanjutkan, inspirasi pantun yang dilombakan tersebut datang mengalir dari Pemikiran Saya Sendiri Dan Saya Baru belajar  ujar nya Dengan merendah," Ucap Rahmat.


Rahmat pantun mengatakan, Saya Berharap Semoga pantun Terus Dikembangkan Dan Di lestari kan serta ada dukungan Pemerintah  pantun adalah Sebagai warisan budaya Tak Benda Harus di kembangkan," Ujar Rahmat.


Berikut pantun karya Muhammad Sarbaini Alias Rahmat Pantun yang akan dilombakan tersebut:


(1)

Diberi nama Seribu Kubah

Rokan Hilir sejak dahulu

Negeri berbudaya umpama buah

suburkan dengan merawat selalu


(2)

Pulau Halang ramai negeri

Tempat orang membuat belacan

Kalau rakyat sudah berseri

alamat berkembang kebudayaan


(3)

Negeri Bernama si Ujung Tanjung

Lambang sampan dekat kota

Mari  bersama adat dijunjung

Kembang budaya negeri bertahta


(4)

Sampan didayung ke pulau Tilan

Pulau Tilan cuaca  redup

Kearifan Lokal Tidak Terlupakan

kemilau budaya kesenian hidup


(5)

Sekarung kerang di Rokan Hilir

dibawa orang ke atas kapal

dukung seniman  seni mengalir

Supaya bangsa selalu dikenal


(6)

Kacang pukul enak dimakan

berbungkus beli di Rokan Hilir

cemerlang seni karya seniman

harus dihargai jasa berfikir.


Dan Peluncuran Nya Pada Tanggal 26-27 Desember Di Pulau Batam Di Selenggarakan Oleh Rumah Seni Asnur 


Dalam perkembangannya hingga kini Rumah Seni Asnur aktif memprakarsai dan menggelar lomba seni budaya tingkat Nasional. Seperti yang ditaja kali ini berupa lomba Pantun Mutiara Budaya Indonesia. 



Sumber: Rls.

Editor: Toni Octora.