Ticker

6/recent/ticker-posts

DLH Rohil Rutin Bersihkan Paret, Kadis: Mari Hidupkan Budaya Gotong Royong


 

ROHIL- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hilir dengan sigap membersihkan parit-parit di Jalan Siak, yang terkena banjir dengan menggunakan alat berat Excavator Cat PC 85 dan secara manual, Senin 21 November 2022.


Salah satunya di Kecamatan Bangko Jalan Siak, Jalan Sekip, Jalan Madrasah, Jalan Pahlawan, Jalan Selamat dan Jalan Bahagia, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau.


Pembersihan parit parit itu juga langsung di pimpin oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hilir Suwandi S,Sos bersama Tim Satgas Penanggulangan Banjir.


Tampak di lokasi itu alat berat beko dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rokan Hilir melakukan penggalian parit parit dari Jalan Siak ke Parit Depak, Sungai Pabrik tembus kelaut.


Tidak hanya menggunakan alat berat beko Excavator Cat pc 85 saja pembersihan parit parit itu melainkan Tim Satgas Penanggulangan Banjir dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rokan Hilir dengan jumlah 50 orang bertungkus lumus membersihkan aliran parit-parit dengan cara manual.


Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hilir Suwandi S,Sos dalam kesempatan itu mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan penggalian dan pembersihan parit parit karena banjir khususnya di Kecamatan Bangko," kata Suwandi. 


” Banyak upaya yang kami lakukan dalam mengurangi banjir di kecamatan Bangko, dengan menurun satgas penanggulangan banjir yang berjmlah 50 orang,” jelasnya.


Suwandi juga menghimbau masyarakat untuk dapat menghidupkan kembali budaya gotong royong, Pertama pembersihan parit, selokan yang ada dilingkungan sekitarnya termasuk menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan," himbau Kadis DLH ini. 


" Karena menurut Suwandi, dasar hasil pengamatan pihaknya dikalangan disepanjang parit dan dranase yang telah dibersihkan tim satgas banyak dijumpai material bangunan seperti tanah, pasir dan kerikil termasuk juga sampah rumah tangga, seperti pelastik botol dan gelas minuman," terang Suwandi. 


Diharapkan kepada masyarakat untuk mengumpulkan sampah-sampah yang dihasilkan didepan rumahnya masing masing agar mudah diangkat oleh petugas pengangkutan sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH),” harapnya. (Rls)